tiada henti kau salalu berjuang
untuk negri tercinta
meski nyawa kau pertaruhkan istri kau biarkan menjadi janda
anak kau biarkan menjadi yatim
takpeduli hujan dan badai
demi sebuah cita-cita yang luhur
untuk negri yang makmur
merdeka . . . . . . merdeka dan merdeka
sekali merdeka tetap merdeka
tiada satupun yang boleh menghalangi
cita-cita kami tertinggi
untuk indonesia tercinta
No comments:
Post a Comment